Tuesday, April 1, 2014

Kebuh Buah Mangunan..Berteduh di Gardu Pandang

Mumpung liburan gan, Umat Hindu pada Nyepi saya malah dolan tilik dulur di Mangunan, luar biasa cuaca di jogja saat ini, panas merintih..fiuh, namun tak menggentarkan semangat menuju puncak kejayaan. Dengan mengendarai zx saya melaju dari Jamal menuju Imogiri, perjalanan sekitar 90 menit dengan kecepatan dewa..
Kebun Buah Mangunan. Tempat wisata Kebun Buah Mangunan ini terletak di Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul,Yogyakarta.

Gapura kebun buah Mangunan

Tempat wisata ini dapat dicapai dengan menempuh perjalanan sekitar satu jam dari pusat kota Yogyakarta. Lokasi ini berjarak sekitar 15 km dari ibukota Kabupaten Bantul dan 35 km dari pusat Kota Yogyakarta. Akses ke Taman Buah Mangunan ini mudah, apabila dari kota Yogyakarta, langsung saja menuju Jalan Imogiri Timur (Terminal Bis Giwangan) terus saja ke selatan.  Setelah sampai di Kecamatan Imogiri kemudian mengambil jalur Imogiri - Dlingo (lihat plang petunjuk jalan),
sekitar 5 kilometer kemudian akan dijumpai Balai Desa Mangunan, nah di situ ada petunjuk arah menuju ke lokasi Kebun Buah. Akses jalan menuju ke tempat ini sudah cukup baik. Dalam perjalanan kita akan melewati jalanan naik dan turun khas  perbukitan , lembah, dan hutan-hutan.
  
Masuk menuju lokasi kebun

Pemandangan di sisi jalan menuju kebun

Lokasi Taman, terdapat kolam, Aula serta tempat bermain untuk anak-anak

Untuk mendapatkan pemandangan indah ini kita bisa melihat langsung di puncak bukit Kebuh Buah Mangunan. Akses menuju bukit tersebut terdapat dua jalur, untuk pengendara motor dan bagi pejalan kaki. Untuk menikmati perjalanan menuju bukit gardu pandang pilihlah jalur bagi pejalan kaki, di jalur ini kita bisa menikmati rute batuan purba yang berserakan pada bukit ini.  Jalan setapak dipenuhi bebatuan purba menempel pada bukit menjadi hiasan mewah di Kebun Buah Mangunan.

Disepanjang jalan setapak yang menembus di perbukitan ini, kita bisa menikmati suara burung yang berkicau, gesekan ranting daun bahkan lenguhan Sapi dari bawah pun terdengar begitu jelas, tapi sayang tidak ada auman srigala..wkw.. Bagi pejalan kaki yang mengalami rasa kelelahan tidak perlu khawatir karena sudah terdapat beberapa pos peristirahatan yang siap menyambut untuk berisitirahat.

Nampak Sungai Oya yang begitu eksotis dan jembatan Selopamioro di sisi kiri bawah

Luar Biasa..Sesampainya di tempat tujuan, pemandangan indah menjadi buah dari perjalanan menuju puncak bukit ini. Lekukan Sungai Oya dan jembatan gantung terlihat begitu menawan  seperti miniatur paket tata alam dimana tangan kita bisa meraihnya.

wuahahaha, pisan-pisan nampang gan.. 

Suasana siang hari yang panas, berteduh dibawah pohon..




Pemandangan di sisi selatan puncak



Dirasa cukup, kunjungan selanjutnya menuju hutan pinus tak jauh dari kebun buah Mangunan..

No comments :