Showing posts with label Budaya. Show all posts
Showing posts with label Budaya. Show all posts

Thursday, July 2, 2020

SERAT WEDHATAMA: Podo 83-100 KINANTHI

83
Mangka kanthining tumuwuh,
Salami mung awas eling,
Eling lukitaning alam,
Dadi wiryaning dumadi,
Supadi nir ing sangsaya,
Yeku pangreksaning urip.

Padahal bekal hidup,
selamanya waspada dan ingat,
Ingat akan pertanda yang ada
di alam ini,
Menjadi kekuatannya asal-usul, supaya lepas dari sengsara.
Begitulah memelihara hidup

SERAT WEDHATAMA : Podo 48 - 82 GAMBUH : Langkah Catur Sembah

SERAT WEDHATAMA : Podo 48 - 82 GAMBUH : Langkah Catur Sembah

48 
Samengko ingsun tutur
Sembah catur supaya lumuntur
Dhihin raga, cipta, jiwa, rasa, kaki
Ing kono lamun tinemu
Tandha nugrahaning Manon
Kelak saya bertutur,

Empat macam sembah supaya dilestarikan;
Pertama; sembah raga, kedua; sembah cipta, ketiga; sembah jiwa, dan keempat; sembah rasa, 
anakku !
Di situlah akan bertemu dengan
pertanda anugrah Tuhan.

Tuesday, June 30, 2020

SERAT WEDHATAMA : Podo 33 - 47 PUCUNG : Sembah Jiwa/Hakekat

SERAT WEDHATAMA : Podo 33 - 47  PUCUNG : Sembah Jiwa/Hakekat

33
Ngelmu iku
Kalakone kanthi laku
Lekase lawan kas
Tegese kas nyantosani
Setya budaya pangekese dur angkara

Ilmu (hakekat) itu
diraih dengan cara menghayati dalam setiap perbuatan,
dimulai dengan kemauan.
Artinya, kemauan membangun kesejahteraan terhadap sesama,
Teguh membudi daya
Menaklukkan semua angkara

Wednesday, May 7, 2014

Pagelaran Budaya sebagai wujud sedekah budaya untuk Nusantara


Gelar Budaya ini dilaksanakan pada Minggu 4 Mei 2014 bertempat di Lapangan Banaran Kulon Progo, Berbagai macam kesenian ditampilkan dalam acara ini, diantaranya: Tari Angguk dari Kulon Progo, Jathilan kreasi baru, Jathilan Celeng, Tari Saman dari Aceh, Reog Mahabarata dengan aksi yang spektakuler, Tari Bekso Lawung. Ditengah acara dilaksanakan kirab yang menyertakan para penari dan juga turut dimeriahkan oleh Bergodo dari para abdi dalem di Makam Agung Kotagede.. Rentetan acara yang cukup padat ini di mulai dari jam 09.00 WIB hingga sore hari sekitar jam 16.30 WIB. Pada malam harinya dilanjutkan dengan pementasan Wayang Kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Seno Nugroho yang mengetengahkan lakon Satrio Piningit..